Langsung ke konten utama

SARDOT PANGERTEN

 SARDOT PANGERTEN Sardot Ning taman bareng Juminten..   Sardot : Dik Jum?   Juminten : Dhalem mas..   Sardot : Yen pean dadi bojoku, pean ora tak olehi nyapu2 omah Dik..    Juminten : Ahh mas Adott.. (nyisir poni)   Sardot : Pean Ora tak olehi nge-pel omah..   Juminten : Ahh Mas adott pengerten banget.. Xixixixi   Sardot : Pokok'e pean ora tak olehi ngurusi pekerjaan omah Dik..   Juminten : Memange dhewe ameh ngingu pembantu to mas?   Sardot : Ora Dik..   Juminten : Lhaa terus sopo sing ameh ngurusi omah mas?   Sardot : .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Opo sing ameh di urusi? wong omah wae aku ora nduwe huekekekek!   *Juminten nesu ngajak mulih..

SIMPATIKA

Cara Mendaftar (Registrasi) PTK Baru di Layanan Simpatika

Cara mendaftar atau registrasi PTK baru di layanan Simpatika tentunya tidak dibutuhkan oleh pendidik yang telah memiliki NUPTk ataupun PegID. Namun sebaliknya, syarat, tata cara, dan tahapan serta proses pengajuan registrasi PTK baru tentunya sangat dicari oleh PTK yang belum memiliki akun Simpatika.

Bagi PTK yang telah memiliki PegId ataupun NUPTK di madrasah atau sekolah lain (baik di bawah naungan Kemenag ataupun Kemendikbud) dapat menggunakan PegId dan NUPTK yang telah dipunyai. Tinggal melakukan prosedur mutasi PTK.

Syarat Registrasi PTK Baru


Persyaratan untuk melakukan registrasi PTK baru adalah sebagai berikut.

  1. Belum memiliki PegID ataupun NUPTK
  2. Menjadi PTK di Madrasah/Sekolah yang dibuktikan dengan SK Pengangkatan 
  3. Mengisi Formulir A05

Cara Registrasi PTK Baru

PTK Baru

Sebelumnya, PTK baru mengunduh Formulir A05 (Formulir Registrasi PTK). Formulir tersebut diisi kemudian serahkan kepada Admin Madrasah atau Kepala Madrasah, dengan dilampiri:
  1. Pas photo berwana ukuran 4 x 6 sebanyak 1 lembar
  2. Copy Kartu Keluarga
  3. Copy Ijazah SD (Terendah)
  4. Copy Ijazah Pendidikan Tertinggi
  5. Copy SK Pengangkatan sebagai PTK di madrasah tersebut
A05 beserta lampirannya tersebut diserahkan kepada Admin Madrasah atau Kepala Madrasah untuk dimasukkan ke dalam sistem melalui "Layanan Sekolah" di Simpatika.

Operator atau Kepala Madrasah

Registrasi PTK Baru


Admin Madrasah atau Kepala Madrasah memasukkan isian dalam A05 ke dalam sistem Simpatika. Caranya:
1. Login ke situs Simpatika
2. Pada Dasbor Layanan Simpatika pilih Sekolah
3. Setelah masuk di Dasbor Sekolah, pilih Pendidik & Tenaga Kependidikan
4. Klik menu Registrasi PTK yang terletak di bagian kanan
5. Klik Entri Formulir A05
6. Isi kolom-kolom yang tersedia sesuai dengan Formulir A05
7. Bila sudah, klik Lanjut
8. Muncul halaman konfirmasi data, cek dan jika benar klik Simpan
9. Muncul notifikasi bahwa aplikasi berhasil menyimpan data ajuan, klik Cetak
10. Akan muncul Surat Aktivasi Akun PTK (S02), cetak dan serahkan kepada PTK
Surat Aktivasi Akun PTK (S02) berisikan PegID dan Kode Aktivasi. Keduanya digunakan oleh PTK baru untuk melakukan aktivasi di layanan Simpatika.
Dengan dicetaknya S02, PTK baru tersebut telah terdaftar di data PTK madrasah yang bersangkutan. Namun pekerjaan belum selesai.

Ya, karena sampai tahap ini PTK tersebut baru berstatus bintang satu.
Dibutuhkan langkah-langkah berikutnya agar PTK baru tersebut mencapai status 'bintang 4'. Dengan status bintang 4 ini PTK baru tersebut baru memiliki PegID yang terdaftar permanen di sistem Simpatika.

Jika belum berbintang 4, maka PTK tersebut tidak dapat disertakan dalam pengisian Jadwal Mengajar Mingguan.

Langkah-langkah Agar Bintang 4 (PegID Permanen)


Langkah-langkah agar sampai 'bintang 4' antara lain:

  1. PTK melakukan Aktivasi Akun dan Pengisian Data PTK. Sampai di tahap ini PTK akan berstatus 'bintang 2'
  2. Setelah melakukan Aktivasi Akun dan Pengisian Data PTK, PTK baru memberitahu kepada Admin Madrasah/Kepala Madrasah.
  3. Oleh Admin Madrasah atau kepala Madrasah dilakukan Registrasi PTK Baru Level 2 melalui akun madrasah di layanan Simpatika. Admin Madrasah menerbitkan Form S05 dan S07. Sampai tahap ini PTK akan berstatus 'bintang 3'
  4. S07 beserta berkas kelengkapannya dikirim ke Admin Simpatika tingkat Kabupaten/Kota untuk diverval. Jika disetujui akan diterbitkan S08.
  5. Dengan menerima S08, PTK baru tersebut telah memiliki PegID yang aktif/permanen (status bintang 4).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Nabi Yakub as

Kisah Nabi Yakub as Nabi Ya'qub adalah putera dari Nabi Ishaq bin Ibrahim sedang ibunya adalah anak saudara dari Nabi Ibrahim, bernama Rifqah binti A'zar. Ia adalah saudara kembar dari putera Ishaq yang kedua bernama Ishu. Antara kedua saudara kembar ini tidak terdapat suasana rukun dan damai serta tidak ada menaruh kasih-sayang satu terhadap yang lain bahkan Ishu mendendam dengki dan iri hati terhadap Ya'qub saudara kembarnya yang memang dimanjakan dan lebih disayangi serta dicintai oleh ibunya. Hubungan mereka yang renggang dan tidak akrab itu makin buruk dan tegang setelah diketahui oleh Ishu bahwa Ya'qublah yang diajukan oleh ibunya ketika ayahnya minta kedatangan anak-anaknya untuk diberkahi dan didoakan, sedangkan dia tidak diberitahu dan karenanya tidak mendapat kesempatan seperti Ya'qub memperoleh berkah dan doa ayahnya, Nabi Ishaq. Melihat sikap saudaranya yang bersikap kaku dan dingin dan mendengar kata-kata sindirannya yang timbul dari ...

SARDOT PENGEN RABI MANEH

SARDOT PENGEN RABI MANEH  Bengi iku Sardot balik kerjo..Sakwise teko ngomah Sardot njur adus, terus mangan lan nusul bojone neng kamar... Sardot : dik..wes turu po??. Juminten : aku awit sore ra turu mas..hiks hiks. Sardot : emange ngopo kok ra turu??. Juminten : ngenteni sampean..xixixi. Sardot : emang arep jaluk jatah to dik?? aku lagi kesel..ditunda disik wae... Juminten : dudu iku mas...tapi anu.... Sardot : anu opo dik... Juminten : iki kan tanggal enom mas... Sardot : iyo..terus. Juminten : sampean kan lebar gajian... Sardot : iyo..bener..terus... Juminten : aku pengen gelang + kalung anyar mas... Sardot : emang gelang lan kalungmu sing lawas nengndi??. Juminten : kapan mas kowe nukokne gelang + kalung emas?? mbiyen kowe mung nukokne gelang karet karo kalung rante sepur mas...hiks. Sardot : tapi dik..duite kan.... Juminten : halaah mas..tumbasne yo mas..yo?? (karo nuthuk2 manja). Sardot : (mikir sedelo)...Yo wes dik..sesuk tak tuko...

TELAT MANGKAT SEKOLAH

TELAT MANGKAT SEKOLAH Esuk iku Juminten nggugah Sardot.. Juminten : Doot,,ndang tangi doot... (bengok2 nganggo TOA) Sardot : Grrrrr... Juminten : WOOY DOOT..IKI WES AWAN DOOOT (siap2 nyumet mercon) Sardot : hmmmm (mulet) Juminten : DASAR BOCAH NDABLEG...Nyooh rasakno sisan.. (karo nguncali mercon) "DUAAAAARRRR....!!!!" * Sardot kaget sampek tibo soko amben.. Sardot : ngopo sih mbok?? Juminten : iki wes jam 7 dot..kowe po gak sekolah?? Sardot : OPOO??? WES JAM 7 MBOK???? (langsung kalang kabut) Sardot tanpo mangan,tanpo raup langsung ganti sragam trus budal sekolah.. Sardot : waduuh..kok angkot'e gak lewat2 to?? (panik) * Ujug2 Mukri si bakul wedus lewat.. Sardot : wooy kang Mukri..mandeg kang..!!! Mukri : ono opo dot.. Sardot : anu kang..aku arep nunut numpang bonceng nyampek sekolahanku..pliss kang.. Mukri : (mikir sedelo)..emang kowe gelem po numpang amor wedus neng bronjong (keranjang) iki?? Sardot : aku gelem kang..hiks..  Akhire Sardot oleh ...